Kompresor untuk Kapal: Tipe dan Fungsinya

Kompresor untuk kapal merupakan salah satu bagian yang sangat penting dan diandalkan pada pelayaran kapal laut. Dengan adanya tipe kompresor kapal, pelayaran dapat dilakukan dengan lancar dan awak bisa cepat merespons setiap perubahan di bagian mesin dan dek seperti mempersiapkan pelayaran atau mengendalikan naiknya kecepatan yang membutuhkan tenaga ekstra. Aplikasi kompresor untuk kapal dapat dibagi menjadi empat komponen yaitu utama, dek, cadangan, serta pengecekan.

Kompresor udara kapal memiliki tugas utama mengurangi volume udara dan meningkatkan potensi energinya untuk memberikan daya tambahan ke berbagai tugas lain di kapal. Dengan demikian, Anda dapat mempertahankan fungsi kapal secara keseluruhan.

Tipe kompresor kapal utama memainkan peran penting dalam menyalakan mesin utama dan tambahan, dan mendukung operasional utama di kapal. Kompresor utama umumnya berkapasitas tinggi dilengkapi dengan tangki yang cukup besar karena dibutuhkan energi yang sangat besar untuk menghidupkan mesin. Tekanan udara minimal 30 bar diperlukan untuk menghidupkan mesin kapal utama. Ketika daya dilepaskan dari tangki dan masuk ke mesin, ini memberikan tekanan kuat yang membuat sistem berjalan seketika. Kompresor kapal ini memastikan bahwa dek utama kapal mendapatkan energi setiap hari tanpa henti.

Pada dek kapal, biasanya disediakan kompresor kapal dek yang lebih kecil dan lebih ringan daripada kompresor utama. Kompresor ini umumnya portabel yang berarti menawarkan mobilitas dan kenyamanan maksimum. Mobilitas ini memungkinkan kompresor untuk melakukan berbagai tugas yang hanya membutuhkan tekanan udara 6 hingga 8 bar, seperti menyalakan alat yang diperlukan untuk perbaikan kecil atau tugas terkait pembersihan serta sanitasi yang ada di dek. Selain itu, kompresor dapat digunakan dalam situasi darurat ketika respon cepat dibutuhkan. Kemampuan kompresor untuk membantu mengoperasikan pompa kebakaran dalam situasi bencana juga sangat penting agar kondisi kapal tetap aman dan awaknya tidak terluka.

Kompresor kapal cadangan merupakan komponen penting untuk kapal laut, karena dapat menjadi penyelamat saat terjadi pemadaman listrik atau mati daya. Kompresor jenis ini dirancang untuk menyediakan energi yang diperlukan untuk menghidupkan mesin utama dan mesin tambahan. Tanpa kompresor udara cadangan di atas kapal, kru akan sangat kesulitan dalam krisis, sehingga membahayakan keselamatan awak kapal. Meskipun sulit untuk memprediksi semua risiko yang mungkin terjadi di laut lepas, memiliki kompresor udara laut  cadangan di atas kapal secara signifikan mengurangi kemungkinan terjadinya insiden yang dapat dihindari. 

Topping up atau mengisi ulang tangki kapal sangat penting untuk menjaga kapal tetap aman, kompresor dirancang untuk mendeteksi dan mengimbangi potensi kebocoran udara di dalam sistem. Kompresor kapal khusus ini terhubung ke perangkat yang memonitor tingkat tekanan udara secara real-time di dalam sistem. Segera setelah tingkat tekanan turun di bawah level tertentu, kompresor pengisian ulang akan bekerja. Hal ini berpotensi menghemat waktu kerja dan ratusan, bahkan ribuan dolar untuk kerusakan karena kebocoran.

Kompresor udara kapal dikategorikan menjadi dua bagian berdasarkan aplikasinya: Utama dan Servis. Kompresor utama adalah sistem kompresor bertekanan tinggi. Tipe kompresor ini dilengkapi dengan tekanan udara minimum 30 bar yang umumnya dibutuhkan untuk menghidupkan mesin utama. Di sisi lain, kompresor udara servis cocok untuk aplikasi bertekanan rendah yang membutuhkan tekanan udara 7 hingga 8 bar. Meskipun ada beberapa tipe kompresor kapal yang memiliki tujuan berbeda, kompresor udara reciprocating merupakan pilihan paling populer untuk aplikasi penyalaan mesin kapal. 

Jelajahi unit kompresor Atlas Copco untuk kebutuhan kompresor kapal Anda. Desain cerdas dan material terbaik yang digunakan memungkinkannya bertahan dalam kondisi laut yang mengandung kadar garam tinggi di dalam air dan atmosfer di sekitarnya.