10 langkah menuju produksi yang ramah lingkungan dan lebih efisien

Semua yang perlu Anda ketahui tentang pengurangan karbon untuk produksi yang ramah lingkungan
10 langkah menuju produksi udara terkompresi yang ramah lingkungan

10 langkah menuju produksi yang ramah lingkungan dan lebih efisien

Semua yang perlu Anda ketahui tentang pengurangan karbon untuk produksi yang ramah lingkungan
10 langkah menuju produksi udara terkompresi yang ramah lingkungan

10 langkah menuju produksi yang ramah lingkungan dan lebih efisien

Semua yang perlu Anda ketahui tentang pengurangan karbon untuk produksi yang ramah lingkungan
10 langkah menuju produksi udara terkompresi yang ramah lingkungan

10 langkah menuju produksi yang ramah lingkungan dan lebih efisien

Semua yang perlu Anda ketahui tentang pengurangan karbon untuk produksi yang ramah lingkungan
10 langkah menuju produksi udara terkompresi yang ramah lingkungan

10 langkah menuju produksi yang ramah lingkungan dan lebih efisien

Semua yang perlu Anda ketahui tentang pengurangan karbon untuk produksi yang ramah lingkungan
10 langkah menuju produksi udara terkompresi yang ramah lingkungan

10 langkah menuju produksi yang ramah lingkungan dan lebih efisien

Semua yang perlu Anda ketahui tentang pengurangan karbon untuk produksi yang ramah lingkungan
10 langkah menuju produksi udara terkompresi yang ramah lingkungan

10 langkah menuju produksi yang ramah lingkungan dan lebih efisien

Semua yang perlu Anda ketahui tentang pengurangan karbon untuk produksi yang ramah lingkungan
10 langkah menuju produksi udara terkompresi yang ramah lingkungan

10 langkah menuju produksi yang ramah lingkungan dan lebih efisien

Semua yang perlu Anda ketahui tentang pengurangan karbon untuk produksi yang ramah lingkungan
10 langkah menuju produksi udara terkompresi yang ramah lingkungan

10 langkah menuju produksi yang ramah lingkungan dan lebih efisien

Semua yang perlu Anda ketahui tentang pengurangan karbon untuk produksi yang ramah lingkungan
10 langkah menuju produksi udara terkompresi yang ramah lingkungan

10 langkah menuju produksi yang ramah lingkungan dan lebih efisien

Semua yang perlu Anda ketahui tentang pengurangan karbon untuk produksi yang ramah lingkungan
10 langkah menuju produksi udara terkompresi yang ramah lingkungan

10 langkah menuju produksi yang ramah lingkungan dan lebih efisien

Semua yang perlu Anda ketahui tentang pengurangan karbon untuk produksi yang ramah lingkungan
10 langkah menuju produksi udara terkompresi yang ramah lingkungan

Semua yang perlu Anda ketahui tentang proses pneumatic conveying

Lihat bagaimana Anda bisa menciptakan proses pneumatic conveying yang lebih efisien.
3D images of blowers in cement plant
Close

Solusi filter kompresor udara inline yang tepat

Air Treatment Installing an Air Compressor Compressed Air Wiki Contaminants in Compressed Air Micro-organisms in compressed air Filtering Oil in compressed air How To Condensate in compressed air

Memilih filter kompresor udara inline bukanlah proses yang rumit. Namun, penting untuk memahami dasar proses filtrasi. Artikel ini akan memandu Anda untuk memahami dasar-dasar cara kerja komponen ini dalam sistem udara terkompresi.

Mengapa Anda memerlukan filter kompresor udara inline?

Memilih filter untuk mengeringkan udara terkompresi

Sebagaimana disebutkan dalam artikel sebelumnya, udara terkompresi mengandung banyak partikel, aerosol, dan uap oli.

Kontaminasi ini dapat menyebabkan potensi bahaya bagi pengguna akhir. Menggunakan filter kompresor udara inline yang benar akan membantu menghilangkan partikulat yang tidak diinginkan serta aerosol dan uap.

Jumlah dan jenis filter yang diperlukan bergantung pada kualitas udara yang diperlukan proses aplikasi. Mari kita lihat berbagai jenis filter dan pertanyaan yang akan membantu Anda memilih filter yang tepat.

Bagaimana kualitas udara yang optimal?

Ikon kualitas udara

Tidak semua aplikasi dan proses yang menggunakan udara terkompresi memerlukan tingkat filtrasi yang sama. Untuk memahami kualitas udara yang tepat untuk aplikasi Anda, sebaiknya evaluasi kebutuhan kualitas udara terkompresi serta proses dan alur udara Anda.

Filter partikulat kering standar yang memberikan filtrasi dari 1 hingga 0,01 mikron umumnya digunakan untuk tujuan pneumatik. Namun, jika proses Anda memerlukan persetujuan OSHA dan penghilangan uap oli, maka diperlukan filter arang (charcoal).

Dengan demikian, penting untuk memahami tiga kontaminan utama yang terdapat dalam udara terkompresi, yakni partikulat, aerosol, dan uap. Kontaminan tersebut dapat berasal dari udara sekitar dan juga sistem udara.

Kontaminan udara terkompresi

Partikulat: Partikulat pada udara terkompresi merupakan bagian kecil dari materi seperti debu, kotoran, dan/atau serbuk sari, serta serpihan logam. Kontak dengan partikel tersebut dapat merusak produk akhir bergantung pada sensitivitas aplikasi dan/atau proses Anda. Hal ini juga dapat menyebabkan penundaan produksi dan masalah kontrol kualitas, serta menyebabkan ketidakpuasan pelanggan.

Aerosol: Aerosol terdiri dari tetesan cairan kecil yang terdapat dalam sistem udara terkompresi, khususnya di dalam mesin injeksi oli. Aerosol dibuat dari pelumas. Oleh karena itu, oli yang digunakan dalam kompresor berbahaya, baik bagi produk maupun manusia jika tidak diolah dengan benar.

Uap: Dalam sistem udara terkompresi, uap terdiri dari pelumas serta cairan lain yang telah berubah menjadi gas. Uap tersebut memerlukan filter berbahan karbon aktif agar dapat dikeluarkan dari sistem.

Setelah memiliki pemahaman yang lebih baik tentang kontaminan di atas, mari kita lihat jenis metode filtrasi apa yang digunakan.

Untuk mengetahui lebih lanjut tentang media filter dan inovasi filtrasi, tonton video berikut.

Menghilangkan partikulat kering

Ada tiga mekanisme utama yang digunakan dalam filter partikulat kering untuk menghilangkan partikel padat dari udara terkompresi. Ketiga mekanisme ini mendukung efisiensi filter secara keseluruhan.

Impaksi lembam: Impaksi lembam adalah proses ketika partikel berat yang mengalir bersama aliran udara terkompresi terjebak dalam media serat udara terkompresi. Makin besar partikel, maka makin mudah untuk memisahkannya.

Intersepsi: Partikel yang lebih kecil dapat ikut mengalir di aliran udara. Namun, jika diameter partikel tersebut lebih besar daripada celah yang terdapat pada media filter, partikel akan tertangkap oleh media filter. Menghilangkan partikel besar lebih mudah dibandingkan partikel kecil.

Difusi: Difusi terjadi ketika partikel kecil bergerak secara tidak teratur di seluruh permukaan, bukan mengikuti aliran udara terkompresi. Jalur gerakan tidak teratur ini disebabkan oleh partikel yang bertabrakan dengan partikel gas lain yang disebut gerakan Brownian. Dikarenakan partikel dapat bergerak dengan bebas, kemungkinan partikel ini tertangkap dan dikeluarkan oleh media filter makin besar. Dengan difusi, memisahkan partikel kecil lebih mudah dilakukan dibandingkan partikel yang lebih besar. 

Menghilangkan aerosol dan uap

Dua jenis filter digunakan untuk menghilangkan aerosol dan uap. Filter penggabungan digunakan untuk menghilangkan cairan serta partikulat, sementara filter uap menggunakan penyerapan untuk menghilangkan uap dari udara terkompresi.

Penggabungan: Filter penggabungan digunakan untuk menghilangkan aerosol dan partikulat, tetapi tidak efektif dalam menghilangkan uap. Proses penggabungan dilakukan dengan mengumpulkan tetesan-tetesan kecil cairan hingga terbentuk tetesan yang lebih besar. Ketika ukuran tetesan makin besar, tetesan tersebut akan jatuh dari filter ke dalam perangkap air sehingga aliran udara terkompresi lebih bersih dan kering.

Adsorpsi: Adsorpsi adalah proses kimia yang digunakan untuk menghilangkan pelumas atau uap gas. Proses ini mengikat uap dengan permukaan media (penyerap). Filter arang aktif umum digunakan karena menarik uap oli.

Seiring berjalan waktu, uap oli akan menutupi permukaan arang aktif sehingga penting untuk mengganti filter sebelum menjadi jenuh. Jika tidak, hal ini akan menyebabkan oli masuk ke dalam sistem udara.

Ada baiknya filter arang aktif dilapisi dengan filter debu karena partikel arang kecil dapat menembus filter dan memasuki aliran udara.

Dapatkah pelumas seperti oli menyebabkan kerusakan?

Untuk menilai potensi kerusakan yang dapat disebabkan oleh oli pada sistem udara terkompresi, Anda perlu memahami peralatan dan persyaratan industri dasar. Jika industri Anda memiliki kode kesehatan yang ketat dan/atau peralatan Anda sensitif terhadap paparan oli/uap, maka penting untuk menggunakan filtrasi yang tepat.

Mari kita dalami dan pahami dampak yang dapat ditimbulkan oleh pelumas pada produk akhir Anda. Sama dengan partikulat, pelumas dapat masuk ke sistem udara terkompresi dari udara sekitar dan juga kompresor itu sendiri. Operasi fasilitas, seperti gas buang motor, melepaskan hidrokarbon seperti aerosol oli ke udara sekitar, yang dapat mengganggu kualitas udara dan merusak peralatan.

Kompresor udara berpelumas juga akan melepaskan pelumas ke dalam sistem udara terkompresi sehingga membuat ongkos operasional dan perawatan membengkak. Industri seperti elektronik dan semikonduktor sangat rentan terhadap kontaminasi pelumas, yang dapat mengakibatkan produk terbuang, tenggat tidak terpenuhi, dan pelanggan yang tidak puas.

Filtrasi yang tepat

Filtrasi yang buruk biasanya menyebabkan korosi pada pipa, meningkatkan risiko penurunan tekanan, dan dapat merusak peralatan. Jika itu terjadi, akan timbul kerugian akibat waktu henti dan ongkos perbaikan yang tidak terduga. Korosi juga dapat meninggalkan serpihan di dalam sistem pipa, yang pada akhirnya akan memaksa kompresor bekerja lebih berat. Hal ini membuat konsumsi energi lebih tinggi dan terjadi keausan berlebih pada komponen kompresor.

Filtrasi yang tepat adalah kunci dalam mencapai hasil yang diinginkan sesuai pedoman kontrol kualitas yang ketat atau kelas kemurnian. Satu-satunya cara melindungi produk Anda sepenuhnya dari oli yang tidak diinginkan dalam sistem udara terkompresi adalah dengan menggunakan kompresor bebas oli. Teknologi ini menghilangkan risiko kontaminasi, menghasilkan udara terkompresi yang bersih dan berkualitas tinggi.

Dalam panduan ini, Anda akan mempelajari segala hal yang perlu Anda ketahui tentang pengolahan udara. Dari berbagai jenis kontaminan hingga mengetahui kebutuhan kualitas udara Anda; panduan ini mencakup semua topik pengolahan udara yang penting.

Apakah Anda memiliki pertanyaan khusus untuk kami atau apakah Anda memerlukan dukungan lebih lanjut? Para ahli pengolahan udara kami dengan senang hati akan membantu Anda. Hubungi kontak dengan mengeklik tombol di bawah ini.

Artikel terkait

quality of compressed air

Kualitas Udara Terkompresi

18 October, 2022

Sejumlah keputusan harus dibuat saat memasang sistem udara terkompresi agar sesuai dengan kebutuhan yang berbeda dan menyediakan kualitas udara yang tepat.